Quantcast
Channel: Berita – Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya
Viewing all 811 articles
Browse latest View live

Perguruan Tinggi Perlu Perbaiki Pendidikan Akuntansi di Indonesia

$
0
0

“Memperbaiki arsitektur pendidikan akuntansi di Indonesia adalah langkah awal yang harus dilakukan oleh perguruan tinggi”, ujar Dr. Nunuy Nur Afiah, SE.,Ak., MSi., CA, Ketua Ikatan Akuntan Kompartemen Akuntan Pendidik (IAI-KAPd). Hal tersebut Beliau sampaikan dalam sambutan pada kegiatan Loka Karya Kurikulum Program Pascasarjana Ilmu Akuntansi. Kegiatan tersebut dilaksanakan pada 10 Agustus 2015, bertempat di Aula gedung F Fakultas Ekonomi & Bisnis Universitas Brawijaya (FEB UB).

Kepada para peserta, Beliau membahas berbagai tantangan yang sedang dihadapi oleh para akuntan diseluruh Indonesia, diantanya masih minimnya jurnal akuntansi yang terakreditasi dan juga berbagai riset yang belum terkoneksi dengan industri dan pemerintahan.

Pada penghujung sambutan, Beliau berharap bahwa melalui lokakarya ini, mampu memberikan stimulus yang sesuai standar regulator serta sinergi positif bagi kelangsungan pendidikan akuntansi diseluruh Indonesia. (feb/azm)


Berikan Gambaran Dunia Kerja, JA FEB UB Adakan Pembekalan KKN-P

$
0
0

Kuliah Kerja Nyata – Profesi ( KKN-P ) merupakan salah satu syarat yang harus dipenuhi oleh setiap mahasiswa di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya (FEB UB) untuk meraih gelar sarjana. Oleh karena itu, Jurusan Akuntansi (JA) FEB UB menyelenggarakan Pembekalan KKN-P, Sabtu, 4 Juli 2015, lalu. Bertempat di Aula Gedung F (Gedung Pascasarjana), Pembekalan KKN-P ini berlangsung pada pukul 08.30 – 13.30 WIB.

Pembekalan KKN-P diawali dengan sambutan dari Ketua JA FEB UB, Nurkholis, SE., Ph.D., Ak., CA. Dalam sambutannya, Beliau memberi gambaran secara umum mengenai KKN-P kepada seluruh mahasiswa yang hadir. Selain memberikan pandangan umum mengenai KKN-P Ketua JA FEB UB ini juga berbagi pengalaman tentang KKN yang pernah dilalui semasa mahasiswa. “Setiap mahasiswa harus melakukan pengabdian kepada masyarakat sebelum lulus dari universitas“, ungkap Nurkholis, SE., Ph.D., Ak., CA. menutup sambutannya.

Setelah sambutan selesai dari Ketua JA FEB UB, acara dilanjutkan oleh pemateri, yaitu Hendi Subandi, SE., M.Si.; Abdul Ghofar, M.Si., M.Acc., CPMA., Ak., Ph.D.; Kristin Rosalina, SE., MSA., Ak., Nurul Fachriyah, SE., MSA. Ak.; dan Yeney W. Prihatiningtias, SE., MSA., Ph.D., Ak. Pada sesi-sesi selanjutnya, pembahasan terkait peraturan dan penilaian untuk pelaksanaan KKN-P dijabarkan secara rinci. Setiap poin yang ada di dalam buku panduan di bahas satu per satu oleh pemateri. Setiap mahasiswa juga diberikan kesempatan untuk bertanya mengenai hal – hal terkait KKN termasuk mengenai kriteria – kriteria penilaiannya.

Selain dibekali dengan materi – materi terkait KKN-P, para mahasiswa juga dibekali dengan motivasi. Para pemateri menyadari bahwa untuk dapat memperoleh hasil yang maksimal dalam melaksanakan KKN-P bukan hanya dibutuhkan materi di bangku perkuliahan atau aturan-aturan terkait penilaian tetapi juga dibutuhkan motivasi dari dalam diri masing-masing mahasiswa. Berkaca dari keadaan tersebut maka materi yang disampaikan pada akhir Pembekalan KKN-P lebih berkaitan dengan cara meningkatkan percaya diri setiap orang serta langkah – langkah untuk mencapai keberhasilan dalam KKN-P. (the/azm)

Panitia PK2MABA Siap Sambut Keluarga Baru FEB UB

$
0
0

Senin (31/8), lapangan Dekanat Fakultas Ekonomi& Bisnis Universitas Brawijaya (FEB UB) tampak begitu ramai. Ratusan mahasiswa FEB UB dengan balutan jas alamamater dan celana warna gelap, memenuhi lapangan.  Mereka adalah mahasiswa yang telah tergabung dalam kepanitiaan penyambutan Mahasiswa Baru (Maba) FEB UB 2015.

Tidak kurang dari 197 panitia pelaksana, melakukan simulasi serta gladi bersih dalam rangka persiapan penyambut mahasiswa baru dengan penuh semangat. Tidak ketinggalan yel-yel FEB UB, lagu kebangsaan serta lagu darah juang turut diperdengarkan dengan suara lantang. Berbagai rangkaian acara yang akan dilaksanakan pada hari penyambutan mahasiswa baru, mereka jalankan dengan sungguh-sungguh. Sehingga seluruh panitia, mampu memahami berbagai alur rangkaian acara yang akan dilaksanakan pada hari penyambutan mahasiswa baru, yakni pada tanggal 2 September 2015.

Kegiatan ini berlangsung selama kurang lebih enam jam, dan disaksikan secara langsung oleh pengendali panitia Steering Committee (SC), yang bertindak sebagai pengendali dan pengawas rangkaian acara sekaligus pemberi masukan demi kelancaran berlangsungnya acara.

Agenda ini akan rutin dilaksanakan, sebagai bentuk antusiasme para panitia pelaksana dalam menerima rekan-rekan maba angkatan 2015. Persiapan akan terus berlanjut hingga pelaksanaan PK2MABA hari selasa, karena hal ini merupakan wujud dari kesiapan seluruh panitia dalam mempersiapkan pekan orientasi dan edukasi maba FEB 2015.

“Saya senang sekali dapat teman banyak, kenalan baru, dalam kepanitian ini” kata Adam mahasiswi asal Depok yang tercatat sebagai divisi kesehatan garuda FEB 2015. Hal senada juga dikatakan oleh Rezaldy yang berasal dari Malang. “Saya beruntung bisa bergabung dalam kepanitiaan ini, selain menambah pengalaman baru, kepanitiaan ini cukup solid. harapan nya ketika hari pelaksanaan nanti acara berlangsung dengan baik dan tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan” kata mahasiswa yang sekarang duduk di semerter tiga jurusan manajemen FEB UB. (feb/azm)

Ernst & Young Selenggarakan Campus Hiring di JA FEB UB

$
0
0
EY Campus Hiring 2015

EY Campus Hiring 2015

Jurusan Akuntansi (JA) Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya (FEB UB) menjadi satu dari sebelas universitas terkemuka di Indonesia yang berkesempatan untuk mendapatkan kunjungan dari Ernst and Young (EY). EY merupakan firma jasa profesional yang tergabung di dalam dari The Big Four Public Accounting Firm bersama Deloitte Touche Tohmatsu (Deloitte), Price Waterhouse Coopers (PWC) dan Klynveld, Peat, Marwick, Goerdeler (KPMG). Ernst and Young (EY) memiliki empat lini jasa utama yaitu Assurance, Tax, Advisory dan Transaction Advisory Services (TAS). EY di Indonesia memiliki kantor pusat yang terletak di Jakarta. Selain terdapat kantor pusat di Jakarta, EY di Indonesia memiliki satu kantor cabang yang ada di Surabaya.

Bekerjasama dengan Jurusan Akuntansi (JA), Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB), Universitas Brawijaya (UB), EY melaksanakan Ernst and Young Campus Hiring. Kegiatan tersebut dilaksanakan pada hari Senin, 31 Agustus 2015 dan Selasa, 1 September 2015. Ernst and Young Campus Hiring diselenggarakan tepat pada pukul 11.00 WIB sampai dengan 17.00 WIB. Aula Gedung F (Gedung Pascasarjana) tepatnya di Lantai 7 merupakan lokasi yang dipilih oleh pihak penyelenggara untuk melaksanakan Ernst and Young Campus Hiring.

Ernst and Young Campus Hiring di buka dengan sambutan dari Achmad Zaky, SE., M.SA., Ak. selaku perwakilan dari Ketua Jurusan Akuntansi yaitu Nurkholis, SE., Ph.D., Ak., CA. yang berhalangan hadir dikarenakan sedang mengikuti Rapat Pimpinan. Sambutan ditutup dengan tepuk tangan dari mahasiswa-mahasiswa yang hadir di tempat, kemudian, acara memasuki agenda pertama yaitu Overview mengenai Ernst and Young. Overview mengenai Ernst and Young dibawakan oleh dua orang Partner dari EY yaitu Ratnawati Setiadi dan Arif Sumantri. Partner dari Ernst and Young ini didampingi oleh dua orang perwakilan dari EY Human Resource yaitu Karina dan Rindri.

Ernst and Young Campus Hiring 2015, dihadiri oleh 133 pendaftar, 63 diantaranya merupakan mahasiswa yang telah lulus. Sebagai pembuka, peserta disungguhi dengan video tentang Ernst and Young. Dalam penjelasannya Arif Sumantri memaparkan 4 service line yang dijalankan KAP Ernst and Young, yaitu Assurance, Advisory, Tax, & Transaction Advisory Services (TAS) yang masing-masing dari keempat tersebut memiliki komponennya tersendiri. Contohnya Advisory terdiri atas risk, IT risk assurance, dan performance improvement.

Seperti yang dilansir oleh Ernst and Young Campus Hiring 2015, KAP Ernst and Young masih dalam tahap perekrutan akuntan untuk menduduki posisi sebagai Junior Auditor dan Junior Tax Consultant.

Setelah Overview selesai, peserta dipersilahkan untuk beristirahat selama satu jam yaitu pukul 13.00 WIB sampai dengan 14.00 WIB. Pukul 14.00 WIB, agenda kedua dari Ernst and Young Campus Hiring yaitu Preliminary Assessment dan Interview dilakukan sampai dengan pukul 16.00 WIB. (the&gde/azm)

Keluarga Besar FEB UB Sambut Mahasiswa Baru

$
0
0

Bertempat di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya (FEB UB), Rabu (02/9), tidak kurang dari 197 panitia pelaksana Pekan Perkenalan Mahasiswa Baru FEB UB (PK2MABA) melakukan apel pagi dan juga yel-yel kebanggaan dalam rangka “Garuda” FEB UB 2015. Kegiatan tersebut berlangsung cukup mengesankan dan disaksikan secara langsung oleh ribuan mahasiswa baru (maba) peserta PK2MABA yang berjumlah ratusan.

Agenda ini merupakan kegiatan rutin yang dilaksanan setiap tahunnya sebagai bentuk penyambutan dan antusiasme keluarga besar FEB UB dalam menerima mahasiswa baru. Penyambutan seperti ini akan berlanjut hingga pelaksanaan PK2MABA hari selanjutnya, karena ini merupakan wujud dari kesiapan seluruh panitia dalam memulai orientasi dan edukasi maba FEB 2015. Menurut ketua pelaksana kegiatan tersebut, yakni Raka, ”melalui kegiatan ini diharapkan mampu menciptakan generasi yang mandiri dan mampu menjalankan nilai-nilai dari visi garuda, sehingga menjadikan generasi masa depan yang berkualitas dan bisa bersaing dimasa mendatang”.

Persiapan panitia menjelang PK2MABA 2015 membutuhkan waktu yang tidak sedikit. Butuh latihan serius dan berbagai persiapan lain yang menghabiskan waktu kurang lebih 3 bulan secara berturut-turut sejak panita penyambutan MABA ini terbentuk.

Dalam kesempatan tersebut Dekan FEB UB turut hadir dalam kesempatan tersebut dengan mengucapkan selamat datang kepada rekan-rekan MABA FEB UB karena telah bergabung dalam kampus perjuangan dan berprestasi ini. Beliau juga berpesan agar panitia PK2MABA menyambut maba 2015 dengan sebaik-baiknya, serta dengan semangat kebersamaan dalam memberikan ruang seluas-luasnya bagi mereka untuk dapat mengembangkan potensinya, dikampus perjuangan ini. Pada dasarnya masa orientasi ini tidak hanya dalam 2 hari saja, namun agenda ini akan diadakan selama satu tahun walaupun dengan agenda yang berbeda. (feb/azm)

Selenggarakan Job Fair, JPIC Fasilitasi Job Seeker dan Perusahaan

$
0
0

Keadaan yang sering terjadi di negara kita, diantaranya Kesulitan dalam hal mendapatkan pekerjaan, memaksa para tenaga kerja produktif untuk menjadi pengangguran. Tidak peduli mereka lulusan D3, S1 bahkan S2. Bukan mereka malas dalam bekerja, namun kondisi sulit yang mereka alami hingga saat ini mereka tidak kunjung mendapatkan kesempatan dalam bekerja. Hal inilah yang membuat bertambahnya jumlah pengangguran yang ada di negara Indonesia

Belum lagi persaingan di dunia kerja yang tergolong cukup ketat, dapat menyulitkan para pencari kerja untuk mendapatkan pekerjaan yang mereka mimpikan. Dalam hal ini pengalaman dalam bekerja, soft skill, dan kemampuan berkomunikasi yang dimiliki oleh para pencari kerja sangat menentukan layak atau tidaknya seseorang diterima dalam sebuah perusahaan.

Termasuk di kota Malang, para pencari kerja terus meningkat setiap tahunnya. Sementara dunia bisnis juga terus berkembang, sehingga membutuhkan tenanga kerja tambahan. Akan tetapi kebutuhan perusahaan terkadang kurang mampu dipenuhi oleh para pelamar kerja. Hal inilah yang mendorong berbagai lembaga pendidikan untuk mengadakan job fair, dalam rangka memfasilitasi para pencari kerja untuk bertemu dengan para perwakilan perusahaan. Fakultas Ekonomi & Bisnis Univesitas Brawijaya (FEB UB), melalui Job Placement & Information Center (JPIC) bekerja sama dengan Jobstreet.com dan MAXI Organizer, serta sejumlah perusahaan untuk mengadakan job fair sebagai agenda rutin yang diadakan setiap tahunnya.

Acara tersebut digelar selama 2 hari berturut-turut yakni tgl 25-26 agusutus bertempat di Samantha Krida. Kegiatan ini juga mampu mewadahi mahasiswa yang telah yudisium untuk segera mendapatkan pekerjaan, sehingga jumlah pengangguran yang ada di Indonesia dapat ditekan.

Dalam kegiatan tersebut, hadir pula Dekan FEB UB , Prof. Candra Fajri Ananda, S.E., M.Sc., Ph.D., dalam sambutannya, Beliau berharap kepada para perusahaan yang telah bekerja sama, agar memberikan masukan terkait kompetensi yang dimiliki oleh para alumni UB di tempat mereka bekerja. Sehingga kedepannya, FEB UB dapat meningkatkan kompetensi para mahasiswa, sesuai kebutuhan dunia bisnis, baik sebagai pegawai, maupun entrepreneur. (feb/azm)

FEB UB Sambut Mahasiswa Program Pasca Sarjana

$
0
0

Minggu (06/09), Bertempat di Aula Gedung F Fakultas Ekonomi & Bisnis Universitas Brawijaya (FEB UB) mengadakan orientasi pendidikan dan kemahasiswaan mahasiswa baru program magister dan doktor pasca sarjana FEB UB, tahun akademik 2015-2016. Kegiatan ini merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan setiap tahun untuk menyambut para mahasiswa baru dari program pasca sarjana sebagai keluarga baru FEB UB.

Acara tersebut dihadiri oleh puluhan mahasiswa baru pasca sarjana, lengkap dengan balutan baju warna putih dan celana gelap. Senyum bahagia karena mempu bergabung sebagai keluarga FEB UB dan semangat untuk terus berjuang terutama didunia pendidikan terlihat diwajah mereka. Bahkan para mahasiswa baru yang hadir, terlihat sangat antusias dalam menyimak dan mendengarkan materi yang telah disampaikan.

Dalam kesempatan tersebut turut hadir juga Dekan FEB UB, Prof. Candra Fajri Ananda, S.E., M.Sc., Ph.D. beserta para staff-nya. Melalui agenda ini, Beliau berpesan “para mahasiswa baru program pasca sarjana perlu menyesuaikan dengan segala sistem yang telah ada di FEB UB. Mulai dari sistem akademik, keuangan, hingga kemahasiswaan. Sehingga para mahasiswa mampu menyelesaikan hambatan yang mungkin muncul ketika masa pendidikan berjalan”. Kemudian Beliau memperkenalkan para staff dan jajarannya kepada para mahasiswa baru, agar memberikan kemudahan untuk menyelesaikan setiap permasalahan yang muncul.

Agenda tersebut dilanjutkan dengan penyematan jas alamamater secara simbolis oleh Dekan FEB UB kepada perwakilan mahasiswa program magister dan doktor, yakni Daruri mahasiswa asal Jawa Tengah dan kepada Lusia Adida Nura yang merupakan mahasiswi berasal dari tanah Papua. Dengan disematkannya jas almamater tersebut, maka secara resmi mereka telah diterima sebagai mahasiswa magister dan doktor FEB UB. (feb/azm)

KPPU Miliki Peran Penting dalam Menghadapi MEA

$
0
0

Bertempat di Aula Gedung F Lantai 7, pada tanggal 9 September 2015, Fakultas Ekonomi & Bisnis Universitas Brawijaya (FEB UB) menyelenggarakan kuliah tamu yang bertajuk “Peranan Komisi Pengawas Persaiangan Usaha (KPPU) dalam menghadapi Masyarakat Ekonomi Asean (MEA)”. Terselenggaranya acara tersebut merupakan bentuk kerjasama FEB UB dengan KPPU yang bertujuan untuk menjaga kepentingan umum, dan meningkatkan efesisensi nasional sebagai upaya mensejahterakan masyarakat. Diantaranya adalah mencegah praktek monopoli dan persaingan usaha yang tidak sehat.

Acara tersebut dihadiri oleh ratusan mahasiswa FEB UB yang tampak sangat antusias. Turut hadir pula Dekan FEB UB, Prof. Candra Fajri Ananda, S.E., M.Sc., Ph.D., didampingi oleh para staff. Dalam sambutannya, Beliau menyampaikan, “saat ini Indonesia bukan lagi diambang pintu dalam menghadapi MEA akan tetapi Indonesia sudah masuk kedalamnya. Sehingga saat ini dampaknya sudah mulai dirasakan. Persaingan dalam dunia kerja ataupun bisnis menjadi lebih ketat, untuk itu persiapan yang dilakukan tidak hanya membutuhkan skill akan tetapi kepribadian yang kuat dan tekad yang besar juga dibutuhkan dalam hal ini”. Untuk hal tersebut, Beliau berharap melalui kesempatan ini, hendaknya para mahasiswa ataupun masyarakat luas tidak menganggap arus globalisasi sebagai sesuatu yang menakutkan namun menjadikan permasalahan tersebut sebagai tantangan.

Dalam kesempatan tersebut dibahas juga mengenai latar belakang berdirinya KPPU yang diantaranya masyarakat belum mampu berpartisipasi dalam peluang usaha yang ada; perkembangan usaha swasta diwarnai oleh berbagai bentuk kebijakan pemerintah yang kurng tepat; adanya hubungan antara pengambilan keputusan dengan para pelaku usaha; dan para pengusaha yang dekat dengan elit kekuasaan mendapatkan kemudahan yang berlebihan

Pada dasarnya KPPU didirikan dengan tujuan untuk memberikan efektifitas dan efesiensi dalam kegiatan usaha. untuk itu menurut R.Kurnia Sya’rani yang saat ini menjabat sebagai wakil ketua KPPU dalam menghadapi MEA. (feb/azm)


Pelepasan Wisudawan dan Wisudawati Periode I TA 2015/2016

$
0
0

Malam pelepasan alumni dilaksankan dengan scukup khidmat. Para Wisudawan dan Wisudawati Program Sarjana, Pasca Sarjana, dan Doktor Periode I Tahun Akademik 2015/2016 berlangsung pada hari Jumat (11/9), bertempat di Basement Fakultas Ekonomi & Bisnis Universitas Brawijaya (FEB UB). Acara Diawali dengan pembukaan, kemudian dilanjutkan dengan pembacaan laporan oleh Dr. Ghozali Maski, SE., MS. selaku Wakil Dekan Bidang Akademik. Beliau juga tidak lupa untuk turut menyampaikan selamat berjuang, dan semoga sukses kepada wisudawan dan wisudawati FEB UB.

Dalam laporannya, Beliau mengumumkan jumlah wisudawan dan wisudawati yang mampu mendapatkan predikat cumlaude pada periode ini berjumlah 16 mahasiswa yang terdiri dari 1 orang dari S-1 Jurusan Studi Ekonomi Islam, 7 orang dari S-1 Jurusan Manajemen, 8 orang dari S-1 Jurusan Akuntansi. Hal ini cukup membanggakan, mengingat tidak mudah dan dibutuhkan usaha yang sungguh-sungguh untuk mendapatkan predikat tersebut.

Dalam agenda kali ini, FEB UB memberikan penghargaan kepada wisudawan dan wisudawati peraih predikat Skripsi Terbaik. 3 orang wisudawan dan wisudawati FEB-UB yang berhasil mendapatkan predikat tersebut yaitu (1) Maya Fierda Sakinah, S.E. (Program Studi Ekonomi Pembangunan Minat Ekonomi Islam) dengan judul “Identifikasi Sosial pada Sistem Pembiayaan Tanpa Anggunan” dengan dosen pembimbing Dr. Asfi Manzilati SE., ME. (2) Fepriyal Rosita, S.E. (Program Studi Manajemen) dengan judul ”Pengaruh Kepercayaan (Trust) dan E-security Seals terhadap Minat Pembelian Konsumen Secara Online (studi pada konsumen Kaspay.com di Indonesia)” dengan dosen pembimbing Ainur Rofiq S.KOM., SE., MM.. Ph.D. (3) Arif Kurniawan Wahono, S.E. (Program Studi Akuntansi) dengan judul “Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kelemahan Pengendalian Internal Pemerintah Daerah(studi empiris pada pemerintah propinsi seluruh Indonesia)”.

Acara kemudian dilanjutkan dengan penyampaian kesan dan pesan dari perwakilan wisudawan dan wisudawati. Program Sarjana diwakili oleh Ferriyal Rosita, S.E. sedangkan dari Program Pasca Sarjana diwakili oleh Dr. Tjokorda Gede Raka Sukawati. Mereka mewakili para peserta wisudawan dan wisudawati untuk menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh pimpinan, dosen, staff dan pihak penunjang kegiatan pembelajaran di FEB UB.

Selanjutnya, acara dilanjutkan dengan sambutan dari Dekan FEB UB, Prof. Chandra Fajri Ananda, SE., MSc., Ph.D., yang memberikan ucapan rasa syukur karena telah berlangsungnya acara tersebut. Beliau berharap, hendaknya para wisudawan dan wisudawati mampu menjadi pribadi yang optimis dalam menghadapi tantangan yang ada, terutama dalam membangun bangsa ini. Akhirnya acara pun ditutup dengan doa yang dipimpin oleh Sunyoto, yang kemudian dilanjutkan agenda ramah tamah. (feb/azm)

FEB UB Mendorong para Mahasiswa Baru untuk Menulis Karya

$
0
0

Dalam rangka mengenalkan mahasiswa pada dunia ilmiah dan memberikan kesempatan bagi mahasiswa baru untuk berkreasi sesuai minat dan keilmuan, Fakultas Ekonomi & Bisnis Universitas Brawijaya (FEB UB) mengadakan kegiatan pengenalan program kreatifitas mahasiswa (PKM). Ratusan mahasiswa baru hadir dalam kegiatan yang dilaksanakan di basement FEB UB, pada tanggal 13 September 2015.

Dalam kegiatan tersebut, dibahas mengenai berbagai sumber ide, dan konsep dasar dalam pembuatan PKM. Terutama untuk memunculkan kegiatan yang inovatif, cerdas, serta kreatif. Sehingga diharapkan, mahasiswa mampu mengenal kemampuan dan bakat diri yang selama ini dimilikinya.

Untuk pembuatan PKM, para mahasiswa bisa mendapatkan dari berbagai sumber diantaranya, (1) Mendapatkan ide dari mengikuti seminar dan diskusi; (2) Memunculkan ide setelah mengamati suatu objek tertentu; atau (3) Menetapkan ide dari berbagai pengalaman yang telah dilalui. Adapun jenis PKM yang akan dilombakan sesuai dengan kriteria yang telah ditetapkan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (DIKTI) diantaranya, (1) Program kreatifitas mahasiswa bidang penelitian (PKM P); (2) Program kreatifitas mahasiswa bidang kewirausahaan (PKM K); (3) Program kreatifitas mahasiswa bidang pengabdian masyarakat (PKM M); (4) Program kreatifitas mahasiswa bidang penerapan teknologi (PKM T); dan (5) Program kreatifitas mahasiswa bidang karsa cipta (PKM C)

Terselenggaranya kegiatan tersebut berkaitan dengan peraturan yang dikeluarkan oleh Dekan FEB UB, yang mewajibkan mahasiswa baru untuk menulis PKM. Kebijakan tersebut merupakan langkah untuk mengenalkan para mahasiswa baru terhadap dunia akademik, terutama dalam bidang keilmuan. (feb/azm)

Tingkatkan Publikasi Karya Tulis, JM FEB UB Manfaatkan Google Scholar

$
0
0

Jurusan Manajemen (JM) Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya (FEB UB) Malang, pada tanggal 16 september 2015 melakukan pelatihan pembuatan Google Scholar Citation Profile. Kegiatan ini diadakan dengan tujuan untuk memonitor kinerja publikasi ilmiah dosen-dosen JM FEB UB. Selain itu, agar hasil tulisan-tulisan dosen Jurusan Manajemen maupun mahasiswa Jurusan Manajemen tidak hanya dapat diakses oleh kalangan internal kampus. Semakin luas pengakses, maka semakin baik pula perkembangannya.

Pelatihan yang di pimpin oleh Ainur Rofiq, S.Kom, SE, MM., Ph.D., membuat para peserta tertarik dan aktif dengan materi yg diulas. Dalam penjelasannya, Beliau menyampaikan bahwa “seorang intelektual jika menghasilkan suatu karya ilmiah yang terpublikasi, itu merupakan hal yang sangat penting sebagai wahana untuk berbagi ilmu pengetahuan”.

Google sangat membantu, sebagai mesin pencari memiliki fasilitas pengindeks karya ilmiah yang disebut Google Scholar. Memanfaatkan fasilitas tersebut, karya ilmiah dapat diakses oleh lebih banyak pihak dan tentunya akan banyak manfaat yang akan didapat oleh penulis serta masyarakat luas.

Dengan persaingan yang ketat di waktu yang sekarang ini. JM FEB UB akan melakukan berbagai inovasi dan strategi dalam mengembangkan institusi, termasuk meningkatkan kualitas mahasiswa dan dosen. Salah satunya dengan memberikan pelatihan-pelatihan bagi mahasiswa maupun dosen, sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan yang ada. Sehingga JM FEB UB dapat menghasilkan lulusan yang semakin berkualiatas dan diakui dimanapun mahasiswa maupun dosen memposisikan diri. (znl/azm)

Jurusan Akuntansi Sambut Maba dalam Rangkaian PK2 MABA FEB UB 2015

$
0
0
Para mahasiswa menyimak pemaparan materi

Para mahasiswa menyimak pemaparan materi

Rabu (2/8), dalam rangkaian acara Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PK2 Maba) Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya (FEB UB) 2015, mahasiswa baru khususnya jurusan akuntansi disajikan dengan berbagai kegiatan pengenalan akademik mahasiswa. Salah satunya adalah Orientasi Mahasiswa (Ormawa) jurusan akuntansi yang membahas mengenai sistem akademik mahasiswa.

Acara yang diadakan di Aula Gedung Pascasarjana FEB UB tersebut dihadiri oleh sekitar 200 maba akuntansi. Pembicara yang turut hadir adalah Nurkholis, Ph.D., Ak., CA., selaku ketua jurusan, Abdul Ghofar, DBA., CPMA., Ak., CA., selaku sekretaris jurusan, dan Achmad Zaky, M.SA., Ak., SAS., CMA., CA., selaku staf jurusan FEB UB.

Dalam acara tersebut maba dibekali dengan materi yang bersifat akademik secara lebih spesifik, antara lain konsentrasi akuntansi yang terdiri atas Akuntansi Bisnis, Akuntansi Perpajakan, Keuangan dan Sistem Informasi Sektor Publik, serta Akuntansi dan Keuangan Syariah. Mahasiswa diharapkan memilih konsentrasi tersebut sesuai dengan minat dan bakat agar mampu mencapai tujuan yang diharapkan.

Selain konsentrasi akuntansi, maba juga disajikan dengan informasi seputar dosen akuntansi yang jumlahnya mencapai 62 orang dan penempuhan 144 SKS selama kuliah untuk mencapai kelulusan. Setiap maba juga diharapkan mampu memahami alur matakuliah jurusan akuntansi yang akan ditempuhnya setiap semester. Seluruh maba terlihat antusisas menyimak materi yang dijelaskan oleh pembicara. Melalui pengenalan tersebut mereka diharapkan mampu memahami sistem akademik jurusan akuntansi FEB UB. Dalam sambutannya, Achmad Zaky menyatakan, “akuntan Indonesia khususnya dalam lingkup ASEAN masih sangat minim sehingga menjadi peluang besar bagi mereka yang terus berusaha”. (gde/the/azm)

HMJA Bangga Menyambut Maba Akuntansi

$
0
0
Para pengurus HMJA memberi arahan pada maba

Para pengurus HMJA memberi arahan pada maba

Kamis (3/8), dalam rangkaian acara Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PK2-Maba) Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya (FEB UB), Himpunan Mahasiswa Jurusan Akuntansi (HMJA) mengadakan perkenalan lembaga kepada maba FEB UB 2015. Sejumlah lebih dari 50 Mahasiswa anggota HMJA berbondong-bondong memasuki Aula Gedung Pasca Sarjana FEB UB untuk menyambut maba jurusan akuntansi 2015.

Pengurus harian HMJA yang menyempatkan diri hadir dalam acara tersebut diantaranya, Prasetya Putra Dewanta, selaku Ketua HMJA, Lalu Yodhi Rama Suhendra, selaku Sekretaris I HMJA, Arnold Subhan, selaku Sekretaris II HMJA, beberapa koordinator yang membawahi departemen-departemen di HMJA, serta anggota aktif HMJA yang ikut meramaikan suasana acara.

Acara yang hanya berdurasi 20 menit tersebut diisi dengan pengenalan tentang lembaga dan beberapa program kerja HMJA Tahun 2015. Salah satunya adalah Introduksi Akuntansi (Interaksi) yang ditujukan kepada seluruh maba Akuntansi FEB UB 2015. Dalam acara tersebut maba akan dikenalkan tetang lembaga, program, dan segala hal tentang akuntansi secara lebih mendalam. Rangkain acara Interaksi terdiri atas Pra-interaksi tanggal 20 September, Interaksi I tanggal 17 Oktober, dan Interaksi II tanggal 18 Oktober. Menurut Imam Budi Surastra, Ketua Pelaksana Interaksi 2015, dalam acara tersebut maba akan diajak untuk lebih dekat satu sama lain, tidak hanya dengan satu angkatan, namun juga angkatan-angkatan di atas mereka. Prasetya Putra Dewanta menambahkan bahwa acara tersebut ditujukan lebih pada having fun bersama HMJA.

Dalam acara penyambutan sekaligus pengenalan HMJA tersebut, maba terlihat sangat antusias dan bersemangat mengikuti acara. Theresa Anggraeni, salah satu anggota aktif HMJA berpendapat, “jumlah mereka yang cukup banyak membuat saya senang dan bangga menyambut maba akuntansi FEB UB 2015”, pungkasnya. (gde/the/azm)

Open House KM-FEB, Undang Mahasiswa Aktif Berorganisasi

$
0
0

Dalam serangkaian acara penyambutan mahasiswa baru di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya (FEB UB), Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) melaksanakan Open House Keluarga Mahasiswa (KM) FEB. Open House KM FEB ini dilaksanakan selama dua hari, yakni tanggal 7-8 September 2015. Open House KM FEB dimulai pada pukul 09.00 WIB, dan berakhir pada pukul 16.00 WIB. Seperti Open House KM FEB pada tahun-tahun sebelumnya, lokasi yang ditentukan untuk menyelenggaraan perkenalan dari Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) adalah Basement Gedung E FEB UB.

Seluruh Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) yang ada di dalam Keluarga Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis, mendapatkan tempat masing-masing, berupa stand-stand yang dihias sedemikian rupa untuk menarik perhatian para mahasiswa baru. Badan Eksekutif Mahasiswa, Himpunan Jurusan, Lembaga Otonom, dan Lembaga Semi Otonom juga diberikan kesempatan untuk unjuk kebolehan di panggung utama dengan durasi masing-masing selama 10 menit. Selain itu, promosi dari masing-masing UKM menjadi agenda yang wajib dilakukan di atas panggung utama yang berada di tengah-tengah stand Open House KM FEB. Setiap penampilan terbukti menyedot perhatian para mahasiswa baru, hal ini dapat dibuktikan dengan keramaian yang tampak di setiap jam pelaksanaan Open House KM FEB.

Permainan menjadi salah satu agenda yang disisipkan di dalam Open House KM FEB. Selain itu, Open House KM FEB semakin meriah karena diramaikan oleh stand-stand yang menawarkan makanan ringan dengan harga yang terjangkau. Di samping itu, dalam usaha meningkatkan kualitas dari Open House KM FEB, di pintu keluar disediakan kotak kritik dan saran. Dimana, pengunjung mengisi kotak kritik, dan saran sebelum meninggalkan area Open House KM FEB.

“Kampus itu tidak identik dengan kegiatan perkuliahan semata, karena, ada kegiatan-kegiatan mahasiswa yang menjadi warna, juga. Jadi, Open House KM FEB di rasa membantu mahasiswa baru untuk memilih dimana dia akan mengasah soft skill”, ungkap salah seorang anggota Himpunan Mahasiswa Jurusan Akuntansi, Muhammad Ilmam Faqih. (the/azm)

HMJM FEB UB, Sambut Hangat Kunjungan HIMA Manajemen FEB UNPAD

$
0
0

Jum’at (18/9), Jurusan Manajemen (JM) Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya (FEB UB) mendapatkan kunjungan dari JM Universitas Padjadjaran Bandung (UNPAD). Himpunan Mahasiwiswa (HIMA) Manajemen Unpad datang ke Himpunan Mahasiswa Jurusan Manajemen (HMJM) FEB UB dengan tujuan sharing, diskusi, dan menjajaki kemungkinan bekerja sama dalam beberapa agenda kegiatan.

Bertempat di ruang sidang utama gedung Dekanat FEB UB, Ketua JM FEB UB, Dr. Sumiati, SE, MSi  menyambut kedatangan mereka. Beliau memaparkan berbagai hal tetang JM FEB UB, seperti; besarnya peminat, hingga tiap satu kursi di perebutkan sekitar tiga puluh calon Mahasiswa. JM FEB UB sering mendapat kunjungan dari berbagai perguruan tinggi ternama, baik itu Negeri maupun Swasta dengan tujuan untuk sharing dengan JM FEB UB. Disebutkan pula jumlah dosen JM FEB UB, jumlah konsentrasi kuliah di JM FEB UB, dan kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh JM FEB UB. Beliau berharap agar kedepannya, antara JM FEB UB dengan JM FEB UNPAD bisa berkerjasama dalam berbagai hal, baik itu dalam bidang akademik maupun non-akademik.

Sigit Pramono , SE, MSc selaku kemahasiswaan dan dosen di JM FEB UB juga memaparkan berbagai hal tentang JM FEB UB dan Himpunan Mahasiswa Jurusan Manajemen (HMJM). Beliau juga menceritakan bagaimana cara pendekatan, cara mendidik dan membimbing mahasiswa JM FEB UB. Mulai dari diskusi, saling sapa, bahkan kadang bertemu secara non formal untuk diskusi. Berbagai metode dilakukan untuk mencetak mahasiswa yang berkualitas. Bukan hanya mahasiswa yang perlu dikembangkan, kualitas serta kompetensi dosen-dosen JM FEB UB juga turut ditingkatkan.

Pada beberapa kesempatan Ketua HIMA Manajemen FEB UNPAD, Ardi Aulia Gusnardi memaparkan rasa bahagianya atas sambutan dan sharing yang telah diberikan. Ardi Aulia Gusnardi dan teman-teman lainnya juga menceritakan kesan di Malang yang tidak jauh beda cuacanya dengan Bandung yang dingin. Hanya saja di Malang, harga barang relatif lebih murah. Begitu pula dengan HMJM FEB UB juga berterimakasih atas kunjungan dari HIMA Manajemen FEB UNPAD. Dengan diskusi, saling berbagi pengetahuan ini, diharapkan kedepannya antara keduanya bisa terus bekerja sama, baik bidang akademik maupun non-akademik. (znl/feb/azm)


Program Magister Manajemen FEB UB, Terima Kunjungan Kepustakaan Magister Manajemen UNRI

$
0
0

Jum’at (18/9), Program Magister Manajemen Universitas Riau melakukan kujungan ke Magister Manajemen (MM) Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya (FEB UB) dengan membawa tema pembahasan diskusi tentang “Studi Kepustakaan Magister Manajemen”. Kegiatan ini bertujuan agar minat perpustakaan di Universitas Riau (UNRI) meningkat.

Dengan dikoordinir oleh Asosiasi Mahasiswa Program Magister Manajemen (AMPMM) FEB UB, kegiatan ini berjalan dengan lancar. Dengan adanya kegiatan semacam ini, membuat mahasiswa Magister Manajemen UNRI merasa tertarik untuk mendirikan organisasi semacam AMPMM di program magister.

I Gede Eka A, SE. selaku ketua AMPMM FEB UB menyampaikan bahwa “Kegiatan-kegiatan ini dilakukan rutin oleh program magister”. Dengan berbagai tema yang sesuai dengan keadaan yang ada. Tujuan pembahasan sesuai kebutuhan ini terus dilakukan, karena banyak sekali manfaat yang akan didapat. Selain menambah wawasan dan relasi, tentunya juga menambahkan referensi hasil penilitian yang mungkin nanti akan dikaji kembali. Bukan hanya kunjungan dan diskusi yang dilakukan, tetapi berkunjung dan mempelajari keadaan pasar yang ada juga dilakukan oleh MM FEB UB, guna mendalami keadaan yang ada secara nyata di lapangan.

Selain dilakukan untuh sharing pengetahuan ini juga dilakukan dengan tujuan supaya silaturahmi, hubungan kekeluargaan terus terjaga antar mahasiswa program magister. Semakin banyak relasi, semakin banyak pula pengalaman, dan pengetahuan yang didapat.

Magister Manajemen dari UNRI sangat senang dengan sambutan yang telah diberikan oleh Magister Manajemen FEB UB. Apalagi usai kegiatan para peserta diskusi diajak berkeliling untuk mengetahui keadaan dan fasilitas-fasilitas yang diberikan di Magister Management FEB UB. (znl/feb/azm)

Selamat untuk tim Ebbrau menjadi juara 3 GME di UGM dan tim Saweri Gading juara 1 di GME UGM pada tgl 20 s/d 27 September 2015

Selamat untuk tim basket putra FEB UB juara 1 dan tim basket putri juara 2 dalam Olimpiade UB pada tgl 29 September 2015

Tingkatkan Pemahaman Mahasiswa, Jurusan Manajemen Persiapkan Tutor

$
0
0

Minggu (20/09), dalam rangka meningkatkan kemampuan kuantitatif Mahasiswa Jurusan Manajemen (JM), Dosen JM berinsiatif untuk mengadakan kelas asistensi. Kelas asistensi ini relatif sama dengan yang terdapat pada jurusan Ilmu Ekonomi dan Jurusan Akuntansi FEB UB. Tugas seorang tutor di Jurusan Manajemen adalah membantu mahasiswa memahami materi dan menyelesaikan latihan soal yang diberikan dosen. Kelas tutor ini dilaksanakan di luar jam mata kuliah, artinya pengadaan kelas tutor ini tidak mengurangi beban SKS dosen matakuliah terkait. Waktu dan hari pelaksanaan kelas tutor tergantung kesepakatan antara mahasiswa dan tutor (dapat dilakukan waktu istirahat atau hari lain). Untuk proses tutorial, tutor akan mendapatkan ID Card dan absensi sama halnya dosen. Sebelum mengajar tutor terlebih dahulu berdiskusi dengan dosen terkait materi yang akan dibahas pada kelas tutor.

Adapun persyaratan menjadi tutor di Jurusan Manajemen antara lain: 1). Mahasiswa Jurusan Manajemen FEB UB min. Sedang menempuh kuliah semester tujuh, atau mahasiswa S1 Jurusan Manajemen FEB UB program alih jenjang/kerja sama; 2). Nilai mata Kuliah tutorial min. B+; 3). Memiliki integritas tinggi. Berkas dikumpulkan di Jurusan Manajemen paling lambat pada tanggal 30 September 2015. Hasil seleksi tutor akan dipublikasikan di website dan media sosial. Calon tutor yang lolos lanjut ketahap berikutnya yaitu interview.

LSME Kaderisasi PKM DIKTI melalui Training & Brainstorming PKM FEB UB

$
0
0
Achmad Zaky, SE., MSA., Ak., SAS., CMA., CA., sedang memaparkan materi dihadapan peserta Training and Branstorming PKM FEB UB

Achmad Zaky, SE., MSA., Ak., SAS., CMA., CA., sedang memaparkan materi dihadapan peserta Training and Branstorming PKM FEB UB

Sabtu (19/09), Lingkar Studi Mahasiswa Ekonomi dan Bisnis (LSME) menggelar acara “Training and Brainstorming” Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya (FEB UB). Acara ini merupakan pelatihan melalui seminar yang dikolaborasikan dengan talkshow yang bertujuan untuk memberikan pemahaman tentang PKM Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Dirjen Dikti). Pada dasarnya, Training and Brainstorming PKM FEB UB merupakan program kerja tahunan LSME, khususnya departemen Penelitian dan Penalaran. Namun, dalam prakteknya acara tersebut digagas oleh beberapa anggota LSME dari departemen yang berbeda seperti Kewirausahaan, Humas, Sekad, dan SDM sebagai bentuk solidaritas LSME.

Acara yang dihadiri oleh lebih dari puluhan mahasiswa FEB UB tesebut, terdiri atas tiga sesi. Dimulai dengan Sharing Pengalaman dan Motivasi yang dibawakan oleh tiga finalis Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (Pimnas) Tahun 2015, yakni Muhammad Arganata (PKM-K), Dhimas Fuad Hassan (PKM-M), dan Pramudika Alfian Kumara (PKM-GT). Dalam sharing tersebut, peserta disuguhi berbagai informasi ter-up to date mengenai Pimnas dalam bentuk Talkshow dan tanya jawab. Selain itu, di penghujung sesi acara narasumber juga memberikan kata-kata memotivasi untuk membangkitkan semangat para peserta dalam berkarya dan berkreativitas.

Sesi dedua dibawakan oleh Prof. Dr. Abdul Hakim, M.Si., yang sempat beberapa kali menjadi juri pada ajang Pimnas. Dalam sesi tersebut peserta diberikan pemahaman tentang apa itu PKM Dikti, jenis-jenisnya hingga tips-tips agar PKM dapat lolos dalam ajang Pimnas. Acara yang juga dhadiri oleh sejumlah mahasiswa baru FEB UB 2015 dipandang sebagai kaderisasi yang baik oleh Prof. Dr. Abdul Hakim, M.Si.. Diharapkan mereka dapat menjadi bibit pengagas kreativitas yang andal suatu saat nanti.

Sesi Teknik Kepenulisan Proposal PKM Dikti dan Penggalian Ide, dibawakan oleh Achmad Zaky, SE., MSA., Ak., SAS., CMA., CA. Peserta sangat antusias mengikuti acara tersebut, tampak saat sesi tanya jawab berlangsung. Perserta bertanya terkait proposal PKM yang telah mereka rancang untuk diajukan ke Dikti.

Dalam presentasinya, Achmad Zaky, SE., MSA., Ak., SAS., CMA., CA., mengatakan sebagian besar PKM yang tidak lolos pada pengajuan proposal dikarenakan unsur administratifnya yang menyalahi aturan atau kurang lengkap. “Sebanyak 47.000 proposal PKM yang diajukan, kurang lebih hanya 13.000 proposal yang lolos pada tahap administratif. Prestasi UB dalam pengajuan porposal PKM sangat membanggakan, bagaimana tidak ketidaklolosan pada tahap administratif hanya kurang dari 5%,” pungkasnya. (gde/the/azm)

Viewing all 811 articles
Browse latest View live